Berita

Target Kota Malang di Ajang LKS Tingkat Jatim Gagal Tercapai

Target Kota Malang untuk bisa kembali mempertahankan juara umum Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan Tingkat Jawa Timur gagal menjadi kenyataan. Sebagai tuan rumah, Kota Malang harus mengakui keunggulan kontingen Surabaya yang keluar sebagai juara umum, Kamis (5/11).

Penutupan LKS SMK Tingkat Jatim di Gedung Sasana Krida Universitas Negeri Malang, Kamis (5/11)
Penutupan LKS SMK Tingkat Jatim di Gedung Sasana Krida Universitas Negeri Malang, Kamis (5/11)

Dari 61 bidang lomba yang dipertandingkan, Kota Malang hanya mampu meraih 33 piala. Sementara itu Kota Surabaya berhasil menyabet sebanyak 36 medali dengan rincian 13 emas, tujuh perak dan enam perunggu untuk kategori non olahraga, sementara itu untuk kategori olahraga meraih 13 emas, delapan perak dan enam perunggu.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Dr. Syaiful Rachman, MM, M.Pd mengungkapkan senang atas kesuksesan Kota Malang menjadi tuan rumah LKS SMK Tingkat Jatim ini. Disampaikannya bahwa Wali Kota Malang juga sangat mendukung kegiatan ini sehingga mulai awal hingga akhir kegiatan bisa berjalan dengan lancar.

“Kami senang kegiatan LKS digelar di Kota Malang. Sejak awal hingga akhir kegiatan semuanya lancar tidak ada komplain dari para peserta,” jelas Saiful, Kamis (5/11).

Dengan sukses penyelenggaraan di Kota Malang ini Saiful berharap bisa menjadi bekal positif bagi Jawa Timur sebelum menjadi tuan rumah LKS tingkat nasional. LKS tingkat nasional yang akan diikuti peserta se-Indonesia itu sedianya akan dilangsungkan sekitar bulan Mei 2016.

Kepala Bidang SMP, SMA dan SMK Dinas Pendidikan Kota Malang Siti Ratnawati mengaku kurang puas atas hasil yang diraih kontingen Kota Malang. Sebab menurutnya dari sekian banyak bidang yang dilombakan, Kota Malang meraih 33 piala dan harus puas di peringkat kedua setelah Kota Surabaya.

“Di LKS se-Jatim ini kami memang menargetkan bisa meraih juara umum seperti (tahun) sebelumnya, namun hasil bicara lain. Kami akan segera melakukan rapat dan evaluasi dari hasil kerja yang dicapai,” tegas Ratna.

Biarpun hanya meraih peringkat kedua, kontingen Kota Malang tetap harus bersyukur sebab mereka telah melakukan tugasnya dengan baik dan bersungguh-sungguh. Terlebih sebanyak delapan peserta akan mewakili Jatim di ajang LKS tingkat nasional tahun 2016. “Harapan kami nanti wakil Kota Malang di Jatim bisa meraih prestasi terbaik di LKS tingkat nasional,” pungkas Ratna. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content