Berita

Kota Malang Dinilai Layak Jadi Role Model Pembentukan Tim Pengendalian Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

Blimbing (malangkota.go.id) – Direktorat Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri RI menggelar giat ‘Penguatan Tim Koordinasi Pakem Dalam Rangka Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Penanganan Permasalahan Aliran-Aliran Keagamaan di Daerah’ di Hotel Harris Malang, Senin (15/5).

Walikota Malang H. Moch. Anton saat memberikan sambutan

Pada kesempatan ini Walikota Malang H. Moch. Anton menerima piagam penghargaan atas prestasi Kota Malang dalam melaksanakan program kewaspadaan daerah dengan membentuk tim pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan Kota Malang melalui Tim Pamwil Bakesbangpol Kota Malang.

Walikota Malang yang akrab disapa Abah Anton itu menyampaikan bahwa komunikasi antara segenap elemen harus terus ditingkatkan, karena dengan komunikasi yang baik, adanya perpecahan yang jelas merugikan banyak pihak tentunya bisa dihindari.

“Forum seperti ini sangatlah krusial, karena berbagai perbedaan yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa sering dihadapkan pada situasi kawan dan lawan pada posisi pro dan kontra,” terang Abah Anton, Senin (15/5).

Semangat kebersamaan, kekeluargaan, kerukunan dan musyawarah, lanjutnya, menjadi semakin tipis rasanya. Untuk itulah semangat kebersamaan harus dimunculkan lagi untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Semangat kebersamaan harus terus dikuatkan dengan langkah pemberdayaan dan pelibatan masyarakat secara aktif. Baik itu dalam hal bela negara maupun mewujudkan ketenteraman serta ketertiban masyarakat.

Berawal dari pentingnya melestarikan dan meningkatkan persatuan dan kesatuan di Kota Malang, maka dibentuklah tim pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan. Dimana tim yang disebut juga sebagai tim pengamanan wilayah ini anggotanya diambil dari berbagai unsur yang ada di masyarakat.

Melalui fungsi kerja tim pamwil, maka setiap perkembangan yang ada di 57 kelurahan yang ada di Kota Malang mampu dipantau dengan baik dan sistematik.

Sementara itu Direktur Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri RI, Bahrum Alamsyah Siregar dalam sambutannya mengatakan senang bisa menggelar kegiatan di Kota Malang. Menurutnya Kota Malang merupakan kota yang sangat kondusif dan memiliki toleransi kepercayaan antar umat beragama yang cukup tinggi.

“Kota Malang patut untuk dijadikan role model pembentukan tim pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan bagi kabupaten atau kota lain,” ucap Bahrum. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content