Berita

Siapkan Peringatan Harkopnas, Dekopinda Berkunjung ke Walikota Malang

Klojen (malangkota.go.id) – Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Daerah Kota Malang melakukan kunjungan ke Walikota Malang, Jumat (7/7). Audiensi yang diterima di Ruang Walikota Malang ini adalah dalam rangka persiapan Peringatan Hari Koperasi Nasional yang diperingati pada 12 Juli mendatang. Untuk di Kota Malang, agenda khusus ini sedianya akan dipusatkan di Museum Brawijaya.

Walikota Malang H. Moch. Anton menerima kunjungan dari Dekopinda Kota Malang dan Dinas Koperasi dan UM Kota Malang

Hadir dalam acara audiensi kali ini Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang Dra. Tri Widyani P., M,Si, Ketua Dekopinda Kota Malang, Herman Suryo Kumolo, beserta para anggota Dekopinda. Rangkaian rencana kegiatan Peringatan Hari Koperasi Nasional rencananya akan dimulai pada 11 Juli hingga 9 Agustus 2017.

Dalam kesempatan tersebut, Herman mengatakan bahwa acara Peringatan Hari Koperasi Nasional di Kota Malang akan diawali dengan malam tasakuran dengan dihadiri para stakeholder yang bergerak di bidang perkoperasian pada 11 Juli di Aula Dekopinda Kota Malang. Acara ini dilakukan untuk meneguhkan kembali semangat berkoperasi bagi seluruh stakeholder yang ada di Kota Malang.

Sedangkan pada tanggal 5 hingga 6 Agustus 2017, rangkaian acara Hari Koperasi Nasional akan diramaikan oleh Jambore (kader) Kopsis yang rencananya akan diikuti seluruh Kader Siswa Koperasi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat se-Kota Malang. Agenda lainnya yakni jalan sehat, bakti sosial, bazar murah, pameran, hingga seminar dan sarasehan tentang perkoperasian.

“Kalau melihat sejarah, pada tahun 1994 Kota Malang ini adalah pelopor Jambore Koperasi yang kini digelar, baik di tingkat provinsi atau nasional,” kata Herman.

Dijelaskannya, koperasi sebagai soko guru ekonomi Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam mendongkrak perekonomian, baik di tingkat lokal maupun nasional. Karena itu, Kader Koperasi Siswa dibutuhkan sebagai pemegang tongkat estafet kader koperasi saat ini dan di masa mendatang.

“Ke depan kami menginginkan agar koperasi tidak hanya untuk kebutuhan konsumtif seperti jual beli dan simpan pinjam, namun kita harus membuat koperasi bisa melakukan agenda produksi,” ujarnya.

Sementara itu Walikota Malang, H. Moch Anton mengungkapkan sangat mendukung perkembangan dunia koperasi di Kota Malang. Selama ini menurutnya koperasi sudah berjasa dalam mendongkrak sektor perekonomian di Kota Malang. “Pemerintah Kota Malang sangat mendukung pertumbuhan dunia koperasi Kota Malang melalui berbagai program yang sudah digelontorkan oleh Dinas Koperasi dan UM,” terangnya.

Disampaikan walikota yang akrab disapa Abah Anton oleh warga Kota Malang itu, perkembangan pembangunan di Kota Malang selama ini menunjukkan grafik yang sangat positif. Hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan perekonomian yang sudah mencapai 5,6 persen dan angka inflasi sekitar dua persen. “Karena itu koperasi harus kita dorong agar tumbuh dan berkembang dengan baik,” ucapnya.

Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan UM Kota Malang Dra. Tri Widyani P., M.Si. Dikatakannya, saat ini perkembangan koperasi sudah menunjukkan grafik yang sangat positif. Bahkan beberapa koperasi yang sukses di Kota Malang akan dijadikan model pengelolaan koperasi sehingga ke depan bisa memberikan manfaat bagi seluasnya masyarakat Kota Malang.

“Ke depan, antara koperasi dan UKM akan kita sinergikan sehingga berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi yang lebih meningkat,” kata Yani, demikian Tri Widyani biasa disapa. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content