Blimbing (malangkota.go.id) – Puluhan model lintas usia berlenggak-lenggok di atas catwalk (panggung peragaan) memeragakan busana dengan wastra (kain tradisional yang memiliki makna dan simbol tersendiri yang mengacu pada dimensi warna, ukuran, dan bahan, contohnya batik, tenun, songket, dsb) khas Indonesia di Malang Creative Center (MCC) Kota Malang, Jumat (18/3/2023).
Mengangkat tema ‘Tahta Wastra Nusantara’, peragaan busana ini mengangkat keindahan wastra khas Nusantara untuk dijadikan busana dengan beragam model yang mengagumkan. Wastra khas Indonesia dari berbagai suku memiliki keunikan masing-masing membuat para hadirin terpukau. Para desainer pun terlihat sangat kreatif memadupadankan motif, corak, warna, dan bahan menjadi sebuah busana ikonik yang menawan.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, S.Pd, SE, M.Si menyampaikan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan-kegiatan ekonomi kreatif, salah satunya adalah peragaan busana kali ini.
Salah satu wujudnya, disebutkanya adalah dengan adanya MCC ini. Gedung yang dilengkapi berbagai fasilitas ini didirikan untuk mewadahi generasi muda Kota Malang untuk berkreasi mengembangkan talentanya. “Ini adalah gedung publik yang bisa dimanfaatkan oleh arek-arek Malang. Terlebih untuk pengembangan 17 subsektor ekonomi kreatif yang salah satunya adalah fesyen,” ungkap Baihaqi.
Baihaqi pun mendorong para pelaku fesyen Kota Malang untuk terus berkarya dan lebih maju. “Kita buat Kota Malang menjadi Perancis-nya Indonesia. Kenapa tidak? Kita punya potensi luar biasa. Ayo terus kita kuatkan bersama. Dengan kegiatan semacam ini pula kegiatan ekonomi kita juga jalan,” ajaknya.
Lomba fashion show dan fashion parade dari 20 desainer Kota Malang dan sekitarnya ini merupakan puncak acara dari perayaan ulang tahun Focus Model Management ke-21 . Focus Model Management merupakan salah satu sekolah dan agensi model ternama di Kota Malang. (ari/yon)
