Berita Pendidikan

Kawal Pemilu Damai, BEM PTNU Jatim Gelar Festival Demokrasi dan Politik

Lowokwaru (malangkota.go.id) – Untuk mengawal pelaksanaan pemilihan umum yang aman dan damai, Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) Jawa Timur menggelar Festival Demokrasi dan Politik se-Jawa Timur di Universitas Islam Malang (Unisma), Kamis (30/11/2023).

Festival Demokrasi dan Politik se-Jawa Timur di Universitas Islam Malang

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Sri Bintang Pamungkas (Pegiat Konstitusi dan Demokrasi), Fahrudin A (Pusat Studi Antikorupsi Unisma), Ali Fikri Hamdhani (Malang Corruption Watch), Dhia Al Uyun (Akademisi Universitas Brawijaya), Febri Hermansyah (Koordinator Isu Sosial Politik BEM PTNU Jatim).

Koordinator Wilayah BEM PTNU Jatim, Achmad Najib Ad Daroin usai membuka kegiatan mengungkapkan bahwa mahasiswa memiliki peran sangat penting dalam menyukseskan Pemilu 2024 yang harus berjalan dengan bermartabat, berintegritas, jujur, adil, demokratis. “Mahasiswa menolak segala bentuk penyebaran hoaks, money politic, politisasi agama dan juga etnis,” tegas Achmad.

Pada kesempatan ini juga diikrarkan komitmen mahasiswa pemilu damai yang dipimpin Wapresma BEM Unisma Dodik Irwan.

Ikrar komitmen mahasiswa tersebut yang pertama adalah mahasiswa berkomitmen mengawal penyelenggaraan Pemilu yang langsung umum bebas rahasia jujur adil aman dan damai. Kedua, mahasiswa berkomitmen menolak segala bentuk penyebaran hoaks, ujaran kebencian, money politic, politik identitas dan etnis.

Ketiga, mahasiswa berkomitmen mengawal Pemilu yang terbebas dari korupsi dan diselenggarakan secara demokratis. Dan yang keempat, mahasiswa berkomitmen mengawal penyelenggaran Pemilu berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku demi kemaslahatan bangsa dan negara.

Pada kesempatan ini para peserta delegasi BEM juga membahas berbagai isu krusial dalam pemilu sesuai denga tema yang dibawakan para pemateri kegiatan.

Adanya Festival Politik dan Demokrasi se-Jatim BEM PTNU Jawa Timur di Unisma ini diharapkan bisa menjadi pemantik konsolidasi bagi mahasiswa Nahdliyin supaya bisa berperan aktif mengawal demokrasi elektoral di Pemilu 2024 agar bisa berjalan dengan baik. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content